MASALAH PRIBUMI DAN NON PRIBUMI
Ini adalah soal orang-orang yang merasa bahwa Islam dan kaum muslim masih dipinggirkan, dizolimi. Ini adalah soal orang-orang yang menganggap orang Kristen itu musuh. Ini adalah soal orang-orang yang menganggap Indonesia sedang dan akan dikuasai Cina.
Soal Islam yang dipinggirkan, sebenarnya umat Islam itu kurang apa sih? Kementerian Agama itu hampir 100% kegiatannya melayani kebutuhan umat Islam. Lalu ada pengadilan agama, yang khusus melayani umat Islam. Ada badan amil zakat, juga untuk umat Islam.
Tahu nggak bahwa anggaran Kementerian Agama itu sebesar 62 T, nomor 3 terbersar, setelah Kementerian Pertahanan dan Kementerian PUPR? Untuk apa? Sebagian besarnya dinikmati umat Islam.
Jadi apa yang kurang? Yang kurang adalah rasa terima kasih kepada negara dan pemerintah.
Masih ada orang Islam yang belum puas kalau negara ini tidak ditata sesuai kehendak mereka. Mereka ingin pakai aturan Islam, semua dipegang orang Islam, yang non muslim jangan menonjol. Mereka tidak ingin hidup saja, tapi mereka ingin menguasai.
Lalu, ini juga soal orang-orang yang menganggap Kristen itu adalah musuh. Mereka meyakini bahwa Kristen tidak akan pernah diam, sampai mereka menguasai umat Islam. ( QS Tak henti2nya Nasrani mempengaruhi kamu spy mengikuti mrk ).
Apa salah orang Kristen? Mereka menzalimi umat Islam. Kapan? Itu waktu Perang Salib? Ha? Itu perang antara orang Arab dengan orang Eropa. Kenapa kita ikut? Mereka, orang-orang Arab itu tidak pernah peduli dengan sejarah kita, kok.
Tapi, itu penjajah Belanda kan Kristen? Oh ya? Kalau penjajah Jepang itu apa? Tahu tidak, Turki itu juga menjajah Arab. Muslim menjajah muslim. Kau menyebutnya khilafah islamiyah. Prinsipnya imperium besar, seperti gagasan yang Asia Raya yang dibawa Jepang. Bedanya, Jepang tidak menjual Tuhan mereka pada kita, atau jualan Tuhannya tidak laku.
Karena merasa terjajah itulah negara-negara Arab kemudian memberontak terhadap Turki, lalu memerdekakan diri.
Penjajahan itu soal suatu bangsa ingin menguasai bangsa lain. Ia tidak membawa kepentingan agama. Ingat, orang-orang Kristen juga berjuang melawan penjajah, untuk memerdekakan diri bgtu jg org Tionghoa.
Cina menguasai ekonomi, kata mereka. Eh, ada Bakrie, Chairul Tanjung, Kalla, dan masih banyak lagi. Mereka bukan Cina, tapi juga menguasai ekonomi. Jadi, siapa yang menguasai ekonomi? Yang bekerja keras.
Pada akhirnya, ini adalah soal orang-orang yang tidak bernalar dengan benar. Tidak paham agama, tidak paham sejarah, tidak berpikir. Bahkan juga tidak bekerja. Orang-orang yang kalah dalam persaingan kehidupan, lalu sibuk menyalahkan orang lain.
Saat orang-orang bekerja, mereka berdemo. Lha, kapan kau akan menguasai ekonomi kalau kau tidak bekerja.
Jadi muslim disurupi 3 Syetan:
1. Syetan IRI dengki kpd orang Tionghoa yg ulet dan terus menyalahkan org lain. Lalu menciptakan hantu komunis dimana mrk tdk tau bhw komunis justru memperhatikan org kecil dan menolak penjajahan. China memproduksi brg2 murah dgn semangat "komunis" yg mengantarnya sejajar dgn Amerika.
2. Syetan Kebencian muslim kpd org Kristen jg dipengaruhi oleh BACAANnya. Maaf apa yg dibacanya tdk boleh dishare krn akan dituduh menghina agama.
3. Syetan Kebodohan. Mrk tdk pernah mempelajari sejarah dengan baik bhkn menganilis kebenaran2 bacaannya. Mempercayai hoax dan provokasi dgn bgtu mudah bahkan berdoa sbb:
Oleh: Kang Hasan